Pasca Dilantik, Kakanmenag KSB dan Sumbawa Diminta Jangan “Bermain”
Mataram, Talikanews.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTB, H Nasruddin melantik dua orang kepala Kantor Kemenag yakni, Kemenag Kabupaten Sumbawa Barat dalam hal ini Ali Fikri dan Kakanmenag Kabupaten Sumbawa Besar yakni Muhammad Taufik.
Usai pengambilan sumpah jabatan, Nasrudin menekan kepada kepala kantor baru supaya tidak macam-macam atau bermain-main dalam melayani masyarakat.
“Tujuan pelantikan untuk mengisi kepala kantor kemenag yang sudah lama kosong, hampir 3 bulan. Nah, yang sudah dilantik supaya jalankan tugas dengan baik, ikhlas tanpa ada niat macam-macam dalam melayani masyarakat,” ungkapnya, Jum’at (18/1).
Dia mengatakan, akan kembali menggelar rotasi atau penyegaran pejabat lingkup Kementerian Agama NTB. Namun, masih menunggu jawaban atas usulan nama-namanya itu ke Jakarta, sekitar 5 orang untuk mutasi tahap kedua.
Mentan kepala KUA di Lombok Timur itu mengaku, rotasi dilakukan penuh pertimbangan cukup lama, sehingga lahirlah 2 tokoh jadi kepala kantor.
“Kalau yang saya lantik itu kepala kantor baru. Memang sebelumnya dijabat Plt sembari menunggu SK dari pusat. Namun, Alhamdulillah sudah tidak ada persoalan,” katanya.
Nasruddin menekankan kepada seluruh jajaran Kemenag jangan pernah berfikir maca-macam, apalagi berfikir anggaran proyek, lebih-lebih ingin mencatut bantuan untuk masyarakat.
“Jadikan musibah OTT beberapa Oknum pegawai Kemenag sebagai pembelajaran. Layani lah masyarakat dengan ikhlas,” pintanya.
Dia menambahkan, kalau jadi pejabat harus miliki hati yang bersih dan ketulusan, jangan jadi pimpin institusi yang hanya berfikir peluang meraup keuntungan karena, Kemenag bukan lah institusi mencari keburukan.
“Jangan sesekali mengulangi apa yang diperbuat oleh oknum yang membuat nama kamenag ramai beberapa hari ini. Sangat mencoreng nama baik institusi Agama ini,” tegas dia.
Nasruddin berpesan kepada kedua Kepala Kantor baru untuk benahi beberapa hal yakni SDM. Bagaimana Madrasah yang ada di Sumbawa Barat dan Sumbawa Besar semakin eksis, karena keberadaan Mandrasah disana hampir tidak kedengaran prestasi, lebih parah kurang peminat.
“Tugas utama harus kembangkan minat masyarakat disana masuk Madrasah dan jangan main-main,” cetusnya.
Terkait hal itu, Kepala Kanmenag Kabupaten Sumbawa Barat Ali Fikri mengaku akan melaksanakan perintah atasan terutama bagaimana meningkatkan minat masyarakat bersekolah di Madrasah.
“Saya akan membuat eksis, bahkan prestasi kita munculkan,” kata dia.
Bagaimana dengan warning untuk tidak bermain-main itu? Ali berjanji akan menjalankan tugas fungsi sebagai kepala kantor secara ikhlas.
“Saya juga tidak ingin mencoreng nama baik institusi Kementerian Agama ini,” tutupnya. (TN-04)
