Jalur Wisata Kurang Diperhatikan, Hayyi : Jangan Ada Perbedaan
Lombok Tengah, Talikanews.com – Ruas jalan dari Seteling ke Pemotoh Tengah dan Seteling-Aik Berik, Batukliang Utara hingga kini tak pernah mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Loteng.
Dari pantaun wartawan Talikanews.com, kondisi jalan tersebut memang sudah tak layak dilewati. Malah ketika melintas dijalan itu harus ekstra hati-hati. Apalagi, akan masuk ke Dusun Pesantek ditemukan jalan terjang dengan bercampur pasir dan tanah.
Warga setempat, Hapipi merasa risau, sedih dan heran dengan sikap pemerintah yang tidak pernah mau memperbaiki jalan tersebut.
“Sebenarnya tidak ada alasan pemerintah tidak mau memperbaikinya, karena jalan ini termasuk, jalur wisata menuju benang setokel, wisata gunung janggot dan jalur pendidikan,” ujarnya.
Sementara, Abdul Hayyi mengatakan, sudah sering disampaikan kepada bagian Humas Setda Pemkab Loteng, terkait dengan persoalan jalan ini. Tapi, hingga kini tidak ada respon dari pemerintah.
“Malah sejak saya lahir (1973) jalan ini tidak pernah ada perbaikan,” terang Hayyi sekaligus Ketua yayasan Ponpes Nurul Irsyad NW Pesantek.
Dalam hal ini kata Hayyi, pemerintah selalu beralasan, jalan ini merupakan jalan desa, belum berubah status menjadi jalan kabupaten, sehingga belum bisa dilakukan perbaikan.
Tapi, apa bedanya dengan jalan dari Teratak ke Petikus dan Gunung Buruk ke Peseng malah itu dihotmik.
“Tidak hanya itu apa bedanya dengan jalan desa yang kini sedang dilakukan perbaikan di beberapa titik. Kami minta jangan ada perbedaan,” tegasnya.
Perlu diketahui juga, selain jalur wisata dan pendidikan, jalan itu juga menjadi jalur perekonomian untuk masyarakat, terutama di dusun Pesantek.
“Kami hanya berharap pemerintah mau memperbaiki jalan tersebut,” harapnya. (TN-03)
