Urusan Mutasi, Suhaili Tak Ikut Campur
Lombok Tengah, Talikanews.com – Bupati Lombok Tengah, HM Suhaili FT menegaskan, tidak mau ikut campur dalam mutasi kali ini. Pasalnya, ia tidak mau dikatakan mutasi ini hasilnya. “Saya tidak mau ambil pusing dengan mutasi kali ini,” ujarnya bupati dua kali periode itu di pendoponya, Kamis (18/1).
Untuk itu lanjut Ketua DPD I Partai Golkar NTB, urusan mutasi diserahkan ke Baperjakat. Sehingga terkait dengan sejauhmana pelaksanaan teknisnya, silahkan tanya langsung ke Baperjakat.
Ketika, disinggu apakah penyusunan draf mutasi bisa selesai minggu-minggu ini, kembali ia katakan semua itu tanya ke Baperjakat.
“Saya sudah serahkan sepenuhnya ke Baperjakat,” ucapnya.
Selain itu, mutasi pejabat sekarang ini harus seizin Mendagri, karena ia ikut sebagai salah satu calon kepala daerah di Pilkada NTB 2018 mendatang. Dimana, aturan ini berlaku hanya bagi daerah yang menggelar pilkada.
“Ini yang harus saya jaga, maka saya tidak mau ikut campur. Jangan sampai dikatakan mutasi ini hasil uhel,” tandasnya
Sementara, rencana mutasi para pejabat di Lingkup Pemkab Lombok Tengah (Loteng) selalu digadang-gadangkan Januari ini. Bahkan, sempat dikatakan akan dilakukan di awal atau pun pertengahan Januari, tapi hingga kini belum saja teralisasi, terilihat masih tarik ulur dalam penyusunan draf mutasi.
Sebelumnya, Sekda Loteng, HM Nursiah berharap minggu-minggu ini draf mutasi sudah selesai disusun. Sehingga, Senin (22/1) bisa kita bawa ke Mendagri untuk minta rekomendasi. “Saat ini memang masih digodok,” terangnya.
Kemudian, mutasi kali ini akan dilakukan terhadap sekitar seratus pejabat, baik eselon II, III dan IV. Bahkan, yang paling banyak pejabat eselon III dan IV. Karena, pejabat sebelumnya pensiun atau pun meninggal dunia, sehingga harus segera diisi.
“Kita berharap saja Mendagri bisa secepatnya memberikan rekomendasi, bila perlu hari itu kita serahkan, hari itu pun Mendagri memberikan rekomendasi,” jelasnya. (TN-03)